Pendidikan menjadi tonggak penggerak kehidupan manusia. Melalui pendidikan,
manusia dapat hidup dengan sesuai pada tuntutan zaman dan berkembang
sebagaimana mestinya. Upaya-upaya dalam memajukan pendidikan juga sudah
semestinya dilakukan sejalan dan beriringan melalui kolaborasi agar dampak yang
diberikan dapat lebih besar dan menjangkau semakin banyak kalangan.
Semangat dalam pemajuan pendidikan di
Indonesia turut dilakukan oleh YPA-MDRM yang hadir secara konsisten dan
berkontribusi untuk melahirkan generasi Indonesia yang cerdas dengan
meningkatkan kualitas pendidikan melalui program pembinaan 4 pilar yaitu
akademik, karekter, seni, budaya dan kecakapan hidup yang diberikan kepada
sekolah-sekolah binaan diwilayah prasejahtera dan 4 T (Terdepan, Terluar,
Tertinggal dan Terdalam).
Dalam program talkshow inspiratif KBR, Boy
Kelana Soebroto, Head of Corporate Communication Astra dan Tasya Kamila, artis
yang menjelaskan tentang upaya dan gerakan bersama dalam rangka memajukan
pendidikan di Indonesia.
Boy dalam pemaparannya menyatakan bahwa
cara meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia harus dilakukan secara
komprehensif dan berkelanjutan, tidak hanya fokus pada satu jenjang saja namun
juga menyentuh para murid, tenaga pendidik dan institusi pendidikan lainnya
serta pemerintah daerah. Program ini juga selaras dengan yang dilakukan oleh
pemerintah seperti merdeka belajar, kampus merdeka, program guru muda garda
depan, kampus merdeka mengajar.
Gerakan juga harus semakin besar melalui
keterlibatan anak-anak muda. Melalui pemikiran dan aksi nyata anak muda
pendidikan diharapkan akan semakin tampak hasilnya.
“Astra juga dengan programnya mencari
anak-anak muda yang punya program pembinaan masyarakat dibidang pendidikan.
Dari banyaknya penerima tingkat nasional ada 12 anak muda yang kini programnya
telah dikolaborasikan dengan kontribusi sosialnya Astra dibidang pendidikan,”
ujar Boy.
Ia juga menambahkan, pada tahu ahun 2022
ini, ada banyak pihak yang diajak berkolaborasi. Tentunya sinergi dengan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek RI dan berbagai instansi terkait.
Astra juga terus melaksanakan pembinaan
SMK, PAUD, pemberian beasiswa diberbagai level pendidikan, edukasi dalam
berlalu lintas kemudian juga selalu bergerak dan tumbuh bersama. Mengajak
seluruh masyarakat untuk terus maju, adaptif dalam berkarya serta memberikan
yang terbaik bagi Indonesia.
Sebagai artis dan publik figur, Tasya
Kamila yang juga peduli pada isu pendidikan di Indonesia menyampaikan
tanggapannya. Ia mengungkapkan bahwa tentunya selain dukungan dalam
insfrastuktur pendidikan, program-program pembekalan untuk guru-guru dan
siswa-siswa juga agar mereka semakin up
to date dengan teknologi dan digitalisasi karena banyak tools yang bisa
mendukung proses belajar mengajar yang juga sangat penting.
Ia juga menambahkan bahwa diluar sana
banyak sekali tools atau perangkat yang bisa mendukung proses belajar mengajar
agar lebih dapat berkualitas dan merata lagi kualitas pendidikannya, proses
belajar dapat lebih fun dan anak-anak juga dapat diajari bahwa ilmu yang mereka
pelajari dapat diimplementasikan didunia nyata, kehidupan sehari-hari, solfing
problem dan juga berfikir kritis dari permasalahan yang ditemukan sehari-hari.
Penting juga memberikan kepada siswa
yang ada didaerah 4T atau prasejahtera memberikan kesempatan semacam field
trip, keluar dari daerahnya supaya dapat melihat langsung situasi diluar,
diajak bertemu dan berinteraksi dengan orang-orang yang menggeluti berbagai
bidang pekerjaan yang beragam agar mereka bisa terinspirasi juga.
“Wawasan mereka semakin luas dan mereka
semakin sadar bahwa diluar sana ada banyak sekali kesempatan untuk berkembang
dan tumbuh serta menggunakan ilmu mereka untuk melakukan hal-hal yang ingin
mereka lakukan,” beber Tasya.
Menurutnya pula, anak-anak muda itu perlu sekali panutan, role model untuk terinspirasi supaya mereka mau bermimpi dan punya cita-cita dan tujuan sehingga mereka dapat terus belajar dan mengejar mimpi-mimpinya.
Tidak ada komentar