Anggota KBP memperoleh juara 1 blog pariwisata |
BujangAdau - Menurut Undang-Undang No.10 Tahun 2009 tentang
kepariwisataan, Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata dan di dukung
fasilitas serta layanan yang disediakan masyarakat setempat, sesama wisatawan,
pemerintah, pemerintah daerah dan pengusaha.
Sedangkan Prof. Saleh Wahab (1975) mendefinisikan
pariwisata adalah salah satu jenis industri baru yang mampu mempercepat
perumbuhan ekonomi dan penyediaan lapangan kerja, peningkatan penghasian,
standar hidup serta menstimulasi sektor-sektor produktif lainnya. Selanjutnya,
sebagai sektor yang komplek, pariwisata juga merealisasi industri-industri
klasik seperti industri kerajinan tangan dan cinderamata, penginapan dan
transportasi.
Tampaknya pernyataan dari Prof. Saleh Wahab ini dapat
dibenarkan, pariwisata dewasa ini memang menjadi sektor primadona yang banyak
dikembangkan oleh banyak daerah di Indonesia. Daerah-daerah ini berupaya
mengembangkan sektor pariwisata sebagai industri penarik wisatawan lokal maupun
mancanegara.
Kalimantan Barat merupakan 1 dari 35 provinsi di
Indonesia, wilayah yang secara administratif terbagi atas 14 kabupaten/kota ini
beribukotakan Pontianak, Kalimantan Barat juga terdiri atas wilayah-wilayah
yang berbatasan langsung dengan negara tetangga seperti Malaysia dan Brunai
Darussalam antara lain kabupaten Sambas, Bengkayang, Sanggau, Sintang dan juga
Kapuas Hulu.
Memiliki wilayah yang luas dengan 14 kabupaten kota di
dalamnya membuat Kalimantan Barat memiliki banyak sekali destinasi wisata.
Kalimantan Barat memiliki Danau Sentarum di Kapuas Hulu yang merupakan danau
terbesar dengan berbagai habitat hewan langka di dalamnya, Bukit Kelam di
Sintang yang merupakan batu alam terbesar di dunia, Pontianak yang memiliki
Tugu Khatulistiwa dan Singkawang yang terkenal dengan Kota 1000 Kelentengnya.
Belum lagi destinasi lain yang meliputi sejarah, alam, ekowisata dan masih
banyak lagi.
Sadar akan pentingnya pengembangan aspek pariwisata di
Kalimantan Barat, Jejaring Wisata (Jewita) Kalbar bekerjasama dengan Bank
Indonesia dan dinas-dinas terkait di dukung steakholder seperti travel agent,
perhotelan hingga wali kota Pontianak menyelenggarakan seminar dengan tema
Pesona Kalbar 2017 “Pariwisata Masa Depan Kita” di Aula Kantor BI Perwakilan
Pontianak. Kamis, (16/3).
Dalam menggencarkan promosi pariwisata yang ada di Kalimantan Barat, Jewita
menggelar berbagai perlombaan. Setelah sukses pada tahun sebelumnya, tahun ini
Jewita menggelar empat empat kategori lomba dalam upaya promosi wisata di
Kalbar diantaranya lomba selfie, fotografi, video pendek, dan penulisan blog
dengan menggandeng media partner dalam penyelenggaraannya.
Aristono, Direktur Jewita dalam kata sambutannya
menyatakan bahwa Kalimantan Barat memiliki potensi besar dalam pengembangan
pariwisata yang memiliki banyak manfaat di dalamnya. “Jewita ingin mengingatkan
bahwa Kalbar meemiliki potensi besar dalam sektor pariwisata, kemudian melalui
karya-karya ini kami akan memetakan objek wisata Kalbar dan mempublikasikan
melalui buku, website dan media sosial,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan harapannya sesaat sebelum menutup
kata sambutannya. “Kami berharap kedepan sinergitas antara pemerintah,
steakholder serta masyarakat dalam memajukan pariwisata kita semakin solid,”
tutupnya.
Berbagai hadiah dibagikan kepada para pemenang lomba,
salah satunya anggota Komunitas Blogger Pontianak yang mendapat juara 1 blog pariwisata, dibagikan juga doorprize menarik kepada peserta seminar. Semoga saja, setelah
ini pariwisata di Kalimantan Barat dapat berkembang dan menarik minat
berkunjung masyarakat lokal dan internasional guna kemajuan Kalimantan Barat
yang lebih baik.
Tidak ada komentar